Rakerda DPD Banten
Ketua Bidang Keuangan Dewan Pengurus Pusat (DPP) PERPAMSI Suparto Edi Sucahyo hadir mewakili Ketua Umum Rudie Kusmayadi yang berhalangan hadir. Dalam pidato pembukaan, sosok yang juga Ketua PERPAMSI DPD Jawa Tengah tersebut menyampaikan selamat atas berlangsungnya Rakerda. Di samping itu, Edi juga berharap agar segenap insan tukang ledeng, khususnya di wilayah Banten bahu-membahu dan bekerja keras menjawab tantangan pemerintah pusat.
“Program 10 juta sambungan memang terkesan berat. Namun, dengan berbagai kemudahan, seperti penghapusan utang dan bantuan lainnya, kita dituntut untuk bekerja keras agar target tersebut dapat tercapai,” ujar Edi.
Sementara itu, Ketua PERPAMSI DPD Banten H. Rusdy Machmud dalam pidato pengantar juga menyambut tantangan yang diberikan pemerintah pusat. Menurutnya, apa yang menjadi target pemerintah sebenarnya adalah keinginan para tukang ledeng juga, yaitu memberikan pelayanan terbaik.
“Kalau kita melihat, permasalahan di lapangan itu sangat kompleks. Tetapi kita tak bisa mengelak dari kenyataan. Karena itu, mari kita sama-sama menjawab tantangan yang diberikan pemerintah ini dengan segenap tanggung jawab dan kemampuan yang ada,” ujar sosok yang juga Direktur Utama PDAM Tirta Kerta Raharja Kabupaten Tangerang.
Terkait banyaknya operator dari kalangan swasta, Rusdy Machmud menjelaskan bahwa rapat memutuskan untuk menyamakan kedudukannya di dalam keanggotaan. “Jadi tidak ada anggota luar biasa, semua anggota biasa, mengingat tak ada perbedaan hak dan kewajiban,” pungkasnya.
Disampaikan Wakil Ketua Kompartemen Penyehatan dan Pengembangan PERPAMSI DPD Banten H. Tatang Muhtasar, rakerda berhasil memutuskan beberapa poin penting. Selain menerima laporan pertanggungjawaban pengurus, rapat juga berhasil menyusun sejumlah program tahun berikutnya, di antaranya upaya mencari solusi terhadap permasalahan ketersediaan air baku dan pengurusan SIPA.
“Salah satu program penting yang dijalankan adalah upaya PERPAMSI DPD Banten untuk melakukan audiensi dengan pemerintah baik daerah maupun pusat untuk bersama sama mencari solusi pemenuhan air baku dan perolehan SIPA yang saat ini sangat sulit didapatkan. Program lainnya berupa diperpanjangnya kerja sama dengan Waternet. Namun, seperti yang sudah-sudah, kerja sama ini akan terus dievaluasi setiap tahunnya,” ujar Tatang.
Usai RAKERDA dilaksanakan makan malam bersama dengan diselingi hiburan Stand up comedy oleh komika Dicky Difi. Keesokan harinya dilaksanakan jalan sehat dan wisata edukasi dengan mengunjungi peternakan sapi perah Erif Farm di Desa Cibeureum. Menurut Hj. Ratna Panduwinata selaku Wakil Ketua Kompartemen Infokom dan Kemitraan, hal ini dilaksanakan untuk menjalin kebersamaan dan rasa kekeluargaan seluruh anggota. (Rsd)