• 10-11-2021
• PERPAMSI

Rapat tersebut diikuti oleh Ketua Umum PERPAMSI Rudie Kusmayadi, Wakil Ketua Umum Lalu Ahmad Zaini, Sekretaris Umum Sony Salimi, serta para ketua departemen PP PERPAMSI. Hadir juga Ketua Dewan Pengawas PERPAMSI Erlan Hidayat beserta anggota.

Dipimpin oleh Ketua Umum, agenda utama rapat tersebut adalah membahas persiapan Mapamnas XIV di Kota Surakarta/Solo. Salah satu pertimbangan utama dalam persiapan gelaran empat tahun PERPAMSI tersebut adalah kondisi pandemi Covid-19. Mengingat pelaksanaan Mapamnas di akhir tahun dan mengantasipasi kebijakan pemerintah terkait di akhir tahun, ada dua opsi yang akan dilakukan oleh PP PERPAMSI.

Pertama, pelaksanaan Mapamnas termasuk di dalamnya pembahasan anggaran dasar dan rumah tangga (AD/ART), rencana strategis (Renstra), laporan pertanggungjawaban dan puncaknya pemilihan ketua umum semua dilakukan offline atau di tempat acara. Pilihan kedua, secara hybrid atau perpaduan offline dan online. Pembahasan AD/ART, Renstra, dan laporan pertanggungjawaban dilakukan secara online atau daring. Lalu, nantinya ketika pertemuan di Solo, tinggal ketok palu persetujuan.

Namun, pemilihan ketua umum tetap dilakukan secara offline atau tatap muka. Opsi kedua dibuat untuk efisiensi waktu dan mencegah adanya kerumunan dalam jangka waktu yang lama. “Untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan yang ada, kita siapkan semuanya. Nantinya kita akan mengadakan pra-Mapamnas untuk meminta persetujuan kepada PD PERPAMSI dari opsi yang ada. Sehingga, semua nanti bisa berjalan lancar dan kondusif,” kata Rudie. Pra-Mapamnas/Rakernas sendiri akan digelar di Bali, 11-12 November 2021.

2 Opsi Pelaksanaan Mapamnas XIV:

1. Pelaksanaan Mapamnas, termasuk di dalamnya pembahasan AD/ART, Rencana Strategis (Renstra), Laporan Pertanggungjawaban (LPJ), dan pemilihan Ketua Umum/Wakil Ketua Umum, semua dilakukan offline atau di tempat acara.
2. Secara hybrid atau perpaduan offline dan online. Pembahasan AD/ART, Renstra, dan LPJ dilakukan secara online atau daring. Nantinya, pertemuan di Solo tinggal ketok palu persetujuan. Namun, pemilihan Ketua Umum/Waketum tetap dilakukan secara offline atau tatap muka.

Untuk memantapkan gelaran Mapamnas nanti, PP PERPAMSI juga berencana mendiskusikan agenda kegiatan tersebut kepada Satgas Covid-19 setempat. Tujuannya agar nantinya semua agenda yang telah disusun tetap taat pada protokol kesehatan dan tidak melanggar kebijakan pemda setempat.

Dalam rapat tersebut, Ketua Dewas PERPAMSI Erlan Hidayat sepakat dengan dua opsi yang akan diajukan tersebut. Bagimanapun, menurut Erlan, dalam kondisi pandemi sekarang ini, semua harus dipertimbangkan untuk berbagai kemungkinan yang bisa terjadi mendadak. “Saya rasa berbagai opsi itu pilihan terbaik yang bisa kita lakukan,” kata Erlan.

Saat ini, PP PERPAMSI melalui sekretariat tengah merampungkan berbagai persiapan seperti menyusun perubahan AD/ART, merancang Renstra, dan menyusun laporan pertanggungjawaban. Sehingga, pada waktunya nanti siap untuk dilakukan pembahasan. Selain itu, PP PERPAMSI juga telah melayangkan surat permohonan kepada Presiden RI Joko Widodo untuk meminta kesedian membuka acara pada Rabu, 8 Desember 2021, mendatang.

Sebelumnya, PP PERPAMSI dan PD PERPAMSI Jawa Tengah telah melakukan audiensi dengan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka di kantor Wali Kota Surakarta, 22 September lalu. Pada prinspnya, Gibran menyambut positif event ini karena akan berdampak sangat baik bagi perekonomian warganya. Namun, karena saat ini masih dalam situasi pandemi, Gibran mengatakan akan tetap mengikuti aturan dari pusat terkait dengan protokol kesehatan dan kerumunan.

Danang Pidekso

Artikel ini sudah dimuat di Majalah Air Minum Edisi 314 November 2021