Pengurus Daerah PERPAMSI Harus Bisa Berperilaku Seperti Air
Pengurus Perpamsi Pusat dipimpin Ketua Umumnya, Erlan Hidayat, SE., Ak., menghadiri Musyawarah Antar Perusahaan Air Minum Daerah (MAPAMDA) sekaligus Pelantikan Pengurus Daerah (PD) PERPAMSI Kalimatan Timur (Kaltim) masa bakti 2018-2022 di Suite Harmoni, Batam, Kepulauan Riau, 10 Juli 2018.
Erlan Hidayat, yang dalam kesempatan tersebut didampingi jajaran Pengurus Pusat, mengingatkan besarnya tantangan pengembangan PDAM di daerah untuk memberikan pelayanan air bersih terbaik kepada masyarakat sebagai pelanggannya. “Ternyata Kaltim dan Kaltara itu besar (wilayahnya). Jadi, tantangannya di sana adalah (pertambahan jumlah) penduduk dan kebutuhan air yang harus terlayani dengan baik,” ungkap Erlan kepada peserta Mapamda dan PD PERPAMSI Kaltim dan Kaltara yang baru.
Dia juga menyatakan, permasalahan sumber air di Kaltim seperti di Bontang, perlu diangkat dan juga soal upaya pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM ) Regional. Untuk mengatasi sekaligus mengembangkan pelayanan PDAM di daerah-daerah dengan jumlah wilayah luas dan pertumbuhan penduduk yang besar, maka perlu memanfaatkan jaringan PERPAMSI yang sudah tersebar di seluruh pelosok Tanah Air.
Menurutnya, PERPAMSI dapat dijadikan corong untuk mengembangkan pelayanan PDAM di daerah. Kalau satu PDAM di daerah tidak mampu berkembang, hal tersebut juga akan berdampak pada asosiasi. Salah satu saran yang disampaikan Erlan adalah agar PERPAMSI dan seluruh anggotanya dapat berperilaku seperti air, yang selalu bisa memanfaatkan celah apapun sebagai solusi dan jalan keluar dalam menghadapi berbagai tantangan yang setiap saat semakin besar.
Ketua PD PERPAMSI Kaltim Aji Mirni Mawarni mengatakan, dirinya bersama seluruh jajaran pengurus baru ingin membawa PDAM Kaltim dan Kaltara menjadi PDAM yang kuat. Dalam artian mampu memberikan layanan prima kepada masyarakat pelanggan. Pihaknya ingin saling bersinergi satu sama lain untuk mengembangkan pelayanan air minum kepada pelanggan di Kaltim dan Kaltara.
Di samping itu, lanjut sosok yang juga Direktur PDAM Kabupaten Kutai Timur, ia dan jajaran pengurus akan berupaya mencari solusi terbaik dalam membangun sistem dan infrastruktur yang tepat guna, menambah jumlah sambungan pelanggan, dan juga bersama-sama membangun sumber daya manusia PDAM yang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan. DA