Mengarungi Danau Sentani Jayapura
Tarian dan musik daerah menyambut rombongan pada titik pertama kunjungan yakni Kampung Asei Besar. Rangkaian awal kegiatan adalah peletakan batu pertama oleh Dirjen SDA untuk pembangunan MCK yang merupakan program lanjutan di 5 titik di Kampung Asei.
Setelah menikmati ukiran kulit kayu hasil karya penduduk setempat, perjalanan menyusuri Danau Sentani menuju Kampung Yokiwa-Puai, Distrik Sentani Timur tempat puncak acara dipusatkan. Dengan tema “Selamatkan Pegunungan Cycloop Lestari Danau Sentani” diharapkan kegiatan ini menjadi media edukasi dan informasi bahwa air merupakan anugerah Tuhan yang perlu dijaga.
Bupati Jayapura Mathius Awoitauw menekankan, air adalah kehidupan, tanpa air tanpa kehidupan. Alam Papua memberi potensi yang luar biasa, Danau Sentani dan Pengunungan Cycloop yang masuk dalam cagar alam nasional dan perlu dijaga dan mutlak dilestarikan. “Kolaborasi dan kerja sama menjadi tanggung jawab bersama pemerintah kabupaten, kota dan pusat,” katanya.
Dirjen SDA Imam Santoso dalam sambutannya mengajak semua pihak untuk bersama-sama berkomitmen melakukan pelestarian danau dan Pegunungan Cycloop. Salah satu aksi yakni menanam anakan sagu sebagai wujud dimana ada pohon sagu di situ ada sumber air. “Demi semangat baru untuk Jayapura lebih baik, Papua lebih baik yang dipersembahkan untuk Indonesia,”pungkasnya. RA