Pembenahan dari Tangerang dan Bandung
Selama rentang September hingga Oktober 2016, dua PDAM besar yakni PDAM Tirta Kerta Raharja (TKR) Kabupaten Tangerang dan PDAM Tirta Raharja Kabupaten Bandung aktif membantu beberapa PDAM daerah lain yang tengah berjuang memperbaiki kinerja. Dalam kegiatan tersebut, PDAM TKR dan PDAM Tirta Raharja menularkan ilmunya kepada PDAM resipien dalam sejumlah aspek. Mulai dari aspek teknis hingga manajerial dan keuangan.
Dari Tangerang untuk Singkawang
Pada tanggal 20 hingga 22 September 2016, PDAM Gunung Poteng Kota Singkawang melakukan kunjungan studi ke PDAM TKR. Selama dua hari itu, para awak utusan Gunung Poteng melihat, mendiskusikan, dan mempelajari secara langsung best practice PDAM mentor. Kunjungan studi ini merupakan tindak lanjut atas kunjungan diagnostik yang dilakukan TKR ke Gunung Poteng pada 9 dan 10 Mei 2016.
Dihadiri oleh Direktur Eksekutif PERPAMSI Ashari Mardiono, dalam kunjungan studi ini PDAM Gunung Poteng menerima rekomendasi hasil diagnostik dan diarahkan untuk segera membuat program kerja yang diperlukan sesuai rekomendasi. Di samping itu, utusan dari Gunung Poteng juga diajak meninjau langsung ke lapangan untuk melihat bagaimana PDAM mentor menjalankan aktivitasnya. Dari mulai penanganan kebocoran pipa di lokasi kebocoran, melakukan pemasangan sambungan langsung pelanggan, bagaimana IPA dijalankan, hingga meninjau langsung ruang kerja GIS, distribusi, SDM dan produksi.
Dari kunjungan studi ini, PDAM Gunung Poteng dan TKR sepakat untuk melaksanakan program kerja yang telah disusun dan panandatanganan Memorandum of Agreement (MoA). Di dalam MoA tersebut di antaranya disepakati untuk dilakukan pilot project yang meliputi penurunan NRW, aplikasi IPA, dan standard operating system (SOP) SDM. Pada awal Oktober 2016, nota kesepahaman tersebut telah ditandatangi kedua belah pihak, berbarengan dengan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PERPAMSI DPD Kalbar, di Kota Singkawang.
POJT Pesawaran dan Deli Serdang di Bandung
Dari Bandung, PDAM Tirta Raharja Kabupaten Bandung menjadi “sekolahan” bagi empat karyawan dari dua PDAM dengan menjalani Program On The Job Training (POJT). Keempat karyawan tersebut adalah Nurul Hadi dan Muhammad Fuad (Sub Pembaca Meter dan Staf Pembukuan PDAM Kabupaten Deli Serdang), serta Arizki dan Lendy Syahputra (Staf Hublang PDAM Kabupaten Pesawaran).
Kegiatan POJT ini merupakan bagian dari kegiatan Program Kemitraan Solidaritas PERPAMSI dengan maksud agar SDM dari PDAM resipien lebih memahami dan siap untuk menjalankan pilot project yang diinginkan. POJT di Kabupaten Bandung dilangsungkan satu bulan penuh, tepatnya mulai 13 September hingga 13 Oktober 2016.
Selama sebulan penuh, keempat utusan dari kedua PDAM tersebut mendapatkan pembelajaran sesuai hasil diagnostik yang telah dilakukan sebelumnya. Nurul Hadi dan Muhammad Fuad dari Deli Serdang mempelajari billing system, pengelolaan database, serta teknologi informasi (TI). Sementara Arizki dan Lendy Syahputra dari Pesawaran, Lampung, berfokus pada masalah sistem akuntansi yang meliputi siklus akuntansi, anggaran, hingga langkah-langkah menarik data dari billing system.
Peserta POJT dengan penuh semangat telah berhasil mencapai hasil yang baik dengan dapat menyerap apa yang biasa dilaksanakan di PDAM mentor. Kini, mereka tinggal menerapkan hasil POJT di PDAM masing-masing. Dan kita berharap kedua PDAM perlahan akan menunjukkan perbaikan seperti harapan semua pihak. Semoga. (Ruswanto/Staf Biro Penyehatan Sekretariat DPP PERPAMSI)