• 04-05-2016
• PERPAMSI

Menurut Direktur PDAM Kabupaten Padang Pariaman Aminuddin, kunci sukses perusahaan daerah ini ke depan adalah disiplin dan komitmen semua karyawannya. Maka, selaku nakhoda ia meminta kepada semua karyawan untuk selalu menjaga disiplin dan komitmen demi kemajuan PDAM Padang Pariaman ke depan.

Terlebih PDAM Padang Pariaman memiliki lebih kurang 30 sumber air yang telah siap pakai dan dioperasikan. “Tinggal bagaimana kita sebagai karyawan untuk memajukannya. Memajukan dengan komitmen tinggi dan yang sangat utama jujur dalam mengelolanya, sehingga PDAM berkembang dengan baik. Sebab, saya melihat prospek PDAM ke depan sangat bagus dan tinggal mengelola dengan baik dan benar,” kata Aminuddin dalam siaran pers yang dikirim ke MAM, baru-baru ini.

Apalagi, lanjutnya, PDAM Padang Pariaman mulai bulan ini telah melakukan kerja sama dengan PT Pos dan Giro Cabang Pariaman terkait penagihan rekening. Semua itu juga salah satu bentuk perbaikan ke depan yang dilaksanakan PDAM, sehingga semua uang rekening langsung masuk ke rekening PDAM, setelah ditagih oleh PT Pos dan Giro.

“Saya sebagai direktur yang baru menjabat lebih kurang lima bulan ini akan terus melakukan perbaikan di segala lini untuk kemajuan PDAM. Kita butuh dukungan semua pihak, salah satunya komitmen seluruh karyawan. Majunya PDAM tentu karyawanlah nantinya yang akan menikmati. Apalagi PDAM Padang Pariaman sangat menjanjikan dan tinggal mengelola secara profesional,” ungkapnya. 

Di tahun 2016, PDAM di Sumatera Barat ini  telah mulai menunjukkan peningkatan, salah satu dari sisi pendapatan. Dalam masa lima bulan ke belakang, pihak PDAM mulai mengitensifkan tagihan rekening air PDAM yang macet di pelanggan, yang jumlahnya mencapai Rp 3 miliar. Meski belum tertagih seluruhnya, namun berkat kesungguhan dari jajaran PDAM dalam melaksanakan tugas penagihan, pendapatan PDAM pun menjadi meningkat.

Selain itu, PDAM Padang Pariaman di tahun ini juga mendapat dana hibah dari APBN sebesar Rp 2 miliar untuk program pemasangan 1.000 SR untuk masyarakat kurang mampu (MBR). Di tahun 2016 ini target tersebut harus terpenuhi. “Makanya, saya meminta kepada semua karyawan terus tingkatkan disiplin untuk kesejahteraan kita bersama-sama dan daerah. Maju PDAM tentu karyawan dan daerah akan mendapatkan untung,” ujar Aminuddin.

Sementara itu, Bupati Padang Pariaman H. Ali Mukhni dan Wakil Bupati Suhatri Bur sangat mendukung program-program PDAM Padang Pariaman.  “Kita juga telah mendapatklan laporan PDAM telah mulai menunjukkan peningkatan. Kita meminta kepada direktur terus pompa semangat semua karyawan untuk kemajuan ke depan. Salah satu kunci sukses adalah disiplin dan ubah perilaku lama yang baik menjadi lebih baik untuk kemajuan ke depan,” pesan Pak Bupati. (AZ)